Hadis Tentang Adzab Kubur
Pertanyaan:
Apakah adzab kubur itu dijelaskan oleh dalil-dalil yang kuat?
Jawaban:
Masalah adzab kubur ini kuat posisinya karena dijelaskan dalam hadis yang shahih, ayat-ayat Alquran, dan kesepakatan kaum muslimin.
Dalam hadis yang sharih, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Mohonlah perlindungan kepada Allah dari adzab kubur, mohonlah perlindungan kepada Allah dari adzab kubur dan mohonlah perlindungan kepada Allah dari adzab kubur.” (HR. Muslim)
Menurut kesepakatan kaum muslimin, setiap orang Islam di dalam shalatnya membaca doa, “A’udzu billahi min ‘adzaabi jahannam wa min adzaabi al-qabr…” (Aku berlindung kepada Allah dari adzab Neraka Jahannam dan dari adzab kubur), hingga orang awam yang bukan ahli ijma dan bukan dari kalangan ulama pun juga membacanya.
Sedangkan ayat-ayat Alquran yang menjelaskan masalah ini sangat banyak, misalnya firman Allah kepada keluarga Fir’aun,
“Kepada mereka dinampakkan neraka pada pagi dan petang, dan pada hari terjadinya Kiamat.” (Dikatakan kepada malaikat), ‘Masukkanlah Firaun dan kaumnya ke dalam adzab yang sangat keras’.” (QS. Ghaafir: 46)
Tidak diragukan lagi bahwa api neraka ditunjukkan kepada mereka tidak sekedar supaya mereka menontonnya, tetapi untuk menunjukkan bahwa mereka akan mendapatkan adzabnya. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,
“Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu orang-orang yang zhalim (berada) dalam tekanan-tekanan sakratul maut, sedang para malaikat memukul dengan tangannya, (sambil berkata), ‘Keluarkan nyawamu’. Di hari ini kamu dibalas dengan siksaan yang sangat menghinakan, karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah (perkataan) yang tidak benar dan (karena) kamu selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya.” (QS. Al-An’aam: 93)
Huruf alif dan lam pada kata al-yaum, ini berfungsi untuk menunjukkan masa yang akan datang, yaitu hari kematian mereka.
Kemudian Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,
“Kamu dibalas dengan siksaan yang sangat menghinakan, karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah (perkataan) yang tidak benar dan (karena) kamu selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya.” (QS. Al-An’aam: 93)
Jadi adanya adzab kubur ini ditegaskan oleh hadis yang sharih (eksplisit), Alquran, dan ijma kaum Muslimin. Ayat-ayat Alquran yang menjelaskan masalah ini hampir seperti ayat yang sharih, karena kedua ayat yang kami sebutkan itu hampir menjelaskan secara sharih masalah ini.
Tuntunan Tanya Jawab Akidah, Shalat, Zakat, Puasa dan Haji (Fatawa Arkanul islam), Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin, Darul Falah, 2007
Artikel www.KonsultasiSyariah.com
🔍 Islam Syiah Adalah, Hadist Anak Sholeh, Air Kencing Unta, Jubah Akhwat Murah, Cara Memperdalam Ilmu Kebatinan, Salawat Munjiyat